Tampahan, Toba Samosir – Kabar kurang sedap didapat dari perhelatan budaya Toba Caldera World Music Festival di Bukit Singgolom, Toba Samosir. Diduga karena angin kencang dan konstruksi yang kurang memadai, panggung utama festival ini ambruk.
Panitia pun bereaksi cepat untuk memperbaiki situasi, mengingat pembukaan TCWMF 2019 akan segera dimulai pukul 16. WIB sore. Otomatis acara dimungkinkan akan tertunda.
Hingga saat ini belum terdeteksi adanya korban jiwa dan nilai korban materil, dan pihak panitia berusaha keras untuk memulihkan kondisi panggung yang ambruk.

Seperti dikabarkan sebelumnya, Toba Caldera World Music Festival (TCWMF) 2019 diadakan di Lapangan terbuka Bukit Singgolom, Desa Lintong Ni Huta, Kecamatan Tampahan, Toba Samosir pada tanggal 14-16 Juni.
Acara musik berkelas dunia ini digelar oleh Rumah Musik Suarasama, bekerja sama dengan beragam komunitas di Balige dan didukung masyarakat Tampahan. Tujuannya tak lain lain untuk menggenjot promosi Danau Toba selaku destinasi wisata kelas dunia lewat musik.
Berbeda dengan festival TCWMF tahun lalu yang diadakan secara indoor di TB Silalahi Center, kali ini panitia menggelar acara ini di lapangan terbuka dan memperpanjang durasinya menjadi tiga hari. (Tapanuli.ID)
Discussion about this post